Posepaa merupakan tradisi rakyat dalam lingkungan Benteng Keraton Liya yang dilakukan setahun sekali utamanya pada saat bulan suci ramadhan disetiap sore hari mulai jal 16.30 sampai menjelang buka puasa. Tradisi ini diperkirakan mulai dikembangkan oleh Djilabu sebagai pembawa agama islam di Liya pada tahun 1536 Masehi dengan maksud agar masyarakat menjelang buka puasa tidak bermalas-malasan untuk itu dibuatkan kegiatan ini agar masyarakat secara aktif melaksanakan Posepaa ini dan lapar/dahagapun sampai terlupakan oleh asyiknya permainan ini.
Mulai dari situlah acara ini dirutinkan oleh masyarakat kampung Liya bahkan makin berkembang dimana setiap kali permainan Posepaa diwarnai oleh aduh tanding antara dusun dalam lingkungan keraton Liya.
Dalam konteksi seni budaya permainan Posepaa ini masih perlu dikemas sehingga permainannya menjadi asyik ditonton namun pelaksanaan tidak menimbulkan bahaya cedera sebagaimana permainan aslinya.